Peringati Hari Buruh Internasional, Disnaker Jember dan Buruh Dapat Apresiasi Dari Bupati

Jember,PN – Tepatnya pada tanggal 1 April 2024 Disnaker Jember memperingati hari buruh internasional atau May Day tahun 2024.

Pada momentum peringatan kali ini , Disnaker Jember bersama Serikat Buruh Pekerja dan pengusaha yang kemudian di lanjutkan dengan tasyakuran, Rabu (1/5/2024).

Kepada wartawan Hendy Siswanto mengatakan, sebagai pemerintah daerah tentu sangat mengapresiasi seluruh buruh untuk terus mengawal yang menjadi kebijakan pemerintah dengan pengusaha agar bisa mendapatkan hak dan kewajiban.

“Peran serta dari serikat pekerja sangat di butuhkan, sebagai sisi kontrol kebijakan yang ada di pemerintahan, agar para pengusaha mau berinvestasi di kabupaten Jember,”katanya.

Ia berharap , rencana program dari serikat buruh dan pekerja untuk kabupaten Jember sangat di harapkan , karena .Lanjut Hendy serikat pekerja adalah aset, pekerja dan pengusaha tentunya menjadi kekuatan yang utuh.

“Tentang problem kesejahteraan para buruh dan pekerja cara menyelesaikannya harus duduk bersama para investor, perusahaan, pemilik toko dan pedagang dan juga pemerintah,” bebernya.

Di tempat yang sama Suprihandoko Kadisnaker Jember menambahkan, kedepan kita butuh perbaikan sistem bagaimana meningkatkan UMKM agar semuanya bergerak dan mendukung.

Sehingga , lanjut Supri. Belanja toko mampu menggaji UMR dan memberikan fasilitas jaminan sosial ketenagakerjaan kepada buruhnya atau pekerjanya,”jelasnya.

Kepada wartawan ia mengungkapkan bahwa bahwa Disnaker Jember mendapat apresiasi sangat luar biasa dari bupati tentang sinergi kolaborasi yang dilakukan oleh Disnaker,”ungkapnya.

Selama ini kata Supri, tidak ada hutang pekerjaan untuk menyelesaikan persoalan hubungan industri semuanya ditangani dan difasilitasi secara tuntas.

“Kalau tidak mampu mengerjakan maka mengupayakan mediator provinsi, kemudian memberikan anjuran akan diskusikan lagi agar kedua belah pihak secara harmonis. Agar tidak sampai lanjut ke PHI,”jelasnya.

Sementara itu ketua SPSI Jember Koster Sianipar, kita merayakan Hari Buruh Internasional, menunjukkan bahwa kita bersatu baik pemerintah, pengusaha dan pekerja mengapresiasi HBI.

“Kebersamaan, kita supaya saling bergandengan tangan untuk mengatasi masalah ketenagakerjaan di kabupaten Jember. Diharapkan tidak jalan sendiri,”

Ia mengungkapkan, Kepada Bupati, supaya Disnaker diberi ruang banyak mengenai kompetensi tenaga kerja apakah sesuai ini menjadi tanggung jawab bersama. Kita sendiri dari serikat mengatakan pendidikan secara swadaya tapi masih jauh dari harapan kita.

“Apalagi menciptakan pekerja handal tidak main main semua pihak mempunyai tanggung jawab bersama, karena menciptakan tenaga handal di Jember baik sudah bekerja maupun belum bekerja,” menurutnya.

Lebih lanjut, Kalau pikiran tenang kerja bangun pagi apa yang saya makan beda dengan pengusaha pagi berfikir siapa yang saya makan.

“Paling tidak memberikan evaluasi hak – hak pekerja sudah di kasih, untuk melihat kepentingan bersama setiap tahun berbicara tentang upaya,”pungkasnya.

Laporan : Mujianto

Tinggalkan Balasan