Skip to content

publiknusantara.com

inspirasi berimbang dan pembangunan

Menu
  • Nasional
  • REDAKSI
    • Visi Dan Misi
    • SOP Wartawan
    • Kode Perilaku Jurnalis
  • Provinsi
    • SUMSEL
      • OKUS
      • OKU
      • OKUT
      • Muara Enim
      • Prabumulih
      • PALI
      • OKI
      • MUSI RAWAS
      • MUBA
    • SUMATRA UTARA
    • SUMATRA BARAT
    • KEPRI
    • BENGKULU
    • LAMPUNG
      • WAY KANAN
      • MESUJI
      • PERSAWARAN
    • KALIMANTAN BARAT
    • NUSA TENGARA BARAT
    • NUSA TENGARA TIMUR
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Pedoman Media Siber
  • HUBUNGI KAMI
  • ADVOTERIAL
  • JAWA TIMUR
    • JEMBER
  • Terms of Service
  • Indeks Berita
Menu

Masa Pandemi Dana Desa Prioritaskan untuk Seovenable Devlopment Goals (SDGs)

Posted on Februari 4, 2021Februari 4, 2021 by

JEMBER — PN , Berdasarkan Peraturan Menteri Desa (Permendes) nomor 13 tahun 2020, masa pandemi Covid-19, Pembangunan Infrastruktur desa bukan menjadi prioritas utama untuk tahun ini, namun lebih fokus pada pemulihan ekonomi, jaring pengaman sosial dan adaptasi kebiasaan baru.

Tenaga Ahli Infrastruktur Desa (TA-ID) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispemasdes) Kabupaten Jember Ennik Yudhayanti mengatakan, sebelumnya pembangunan memang mengacu pada konsep Seovenable Devlopment Goals (SDGs) yang total capaiannya ada 18, namun untuk tahun ini lebih fokus pada 10 Poin .

“Di SDGs nomor 9 itu berisikan pembangunan infrastruktur dan inovasi yang dibutuhkan, jadi temen-teman di desa lebih fokus pada adaptasi kebiasaan baru dan Covidnya, serta pemulihan ekonomi,” Ujarnya, Kamis (4/2/2021) saat di temui ruangannya

Sehingga, Kata Ennik yang lebih diprioritaskan dalam penggunaan Dana Desa (DD) lebih pada penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang di berikan selama 12 bulan. Selain itu juga diharuskan untuk melakukan Kajian Keadaan Desa (KKD).

“Setiap bulannya itu 300 ribu selama 12 bulan, lalu pendataan desa yang tentu semuanya butuh anggaran besar, ada lagi PKTD terkait BUMDes” Katanya

Oleh karena itu Dia menegaskan, bahwa jika semua prioritas telah terpenuhi dana DD masih ada sisa anggaran. Maka, bisa diperuntukkan untuk infrastruktur yang bisa mendukung ketercapaian 10 Poin tadi.

” Tapi yang diwajibkan dulu yang diutamakan, kalau kewajiban sudah terpenuhi dan didesa masih ada dananya ya monggo, tapi harus nyantol di 10 Goals ini,” Terangnya

Pembanguan Infratruktur memang masuk di SDGs akan tetapi khusus tahun 2021 bukanlah prioritas utama. Sebab menurutnya, kondisi memang seperti tidak memungkinkan.

“Desa yang masih berkembang memang butuh infrastruktur, tapi karena kita masih masa-masa pandemi, maka prioritas kita tidak ke sana,” Pungkasnya.

Laporan : Mujianto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trulli
Trulli

Kategori

Arsip

  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • September 2024
  • Agustus 2024
  • Juli 2024
  • Juni 2024
  • Mei 2024
  • April 2024
  • Maret 2024
  • Februari 2024
  • Januari 2024
  • Desember 2023
  • November 2023
  • Oktober 2023
  • September 2023
  • Agustus 2023
  • Juli 2023
  • Juni 2023
  • Mei 2023
  • April 2023
  • Maret 2023
  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • September 2017
©2025 publiknusantara.com | Design: Newspaperly WordPress Theme