Wako Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM Dalam Melaksanakan PSBB Bagikan Sembako Sebanyak 37926 Paket
Prabumulih – PN. Pemerintah Kota Prabumulih dalam mencegah penularan wabah covid-19 mendapat Pujian langsung dari Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru. Hal ini diungkapkan Gubernur Sumsel secara langsung pada saat melakukan Kungker ke Kota Prabumulih dalam melaksanakan persiapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), pada Kamis (21/05/2020).
Kunjungan kerjanya (Kungker) Gubernur Sumsel didampingi oleh Kapolda Sumsel, Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri SMM, serta Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Irwan SIP MHum, Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM, Kapolres Prabumulih AKBP I Wayan Sudharmaya SH SIK MH, Dandim 0404 Muara Enim Letkol (Inf) Syafruddin serta unsur muspida lainnya.
Advertisments
Selain kujungan, Gubernur Sumsel juga menyerahkan beberapa bantuan kepada Pemkot Prabumulih diantaranya baju hazmat sebanyak 500 pcs, masker kain 200 pcs, maske KN 95 sebanyak 200 pcs, Rapid test sebanyak 100 lembar, sarung tangan panjang, 25 box, Safety lab goggles 20 pcs, sepatu boot sebanyak 25 pcs, face shield 25 pcs, Disinfektan 15 liter, electrik spay pump 1 unit, kantong mayat 5 lembar dan handsanitezer sebanyak 5 liter.
H Herman Deru selain meninjau kesiapan Pemkot Prabumulih dalam melaksanakan PSBB, langsung penyaluran bantuan sembako kepada masyarakat di Pendopoan Rumah Dinas Walikota Prabumulih, serta mengecek ketersediaan bantuan sembako yang akan dibagikan kepada masyarakat yang terdampak covid-19. Diselah-selah kejungan tersebut Gubernur Sumsel mengakui kerja Pemkot Prabumulih bersama unsur muspida lainnya dalam mencegah penyebaran virus corona di Kota Prabumulih. Hal itu dilihat dari berkurangnya jumlah kasus pasien positif covid-19 di Kota Prabumulih secara signifikan.
Menurutnya Prabumulih yang semula merupakan wilayah zona merah pertama di wilayah Sumsel yang jumlah kasus positif covid-19 terbanyak kini berhasil turun menjadi peringkat ke tujuh di Sumsel. hal ini tentu berkat kerja keras Pemkot Prabumulih dan semangat , serta kesadaran masyarakatnya dalam mencegah penularan virus corona. “sehingga kasus covid-19 mengalami penurunan dan hal itu bukanlah hal yang mudah apalagi penambahan jumlah pasien yang sudah sembuh. Tapi Kota Prabumulih bisa melakukan itu secara perlahan. Saya sangat mengapresiasi kinerja Pemkot Prabumulih bersama Gugus Tugas covid-19 dalam menekan angka penularan virus ini dengan baik,” ujar Herman Deru.
Masih kata Deru, meskipun keterbatasan anggaran akan menjadi permasalahan di kemudian hari bagi Pemkot Prabumulih dalam melaksanakan PSBB, Pemerintah Provinsi Sumsel siap untuk mendukung dan menyokong kebutuhan Pemkot Prabumulih. Khususnya dalam hal bantuan pangan untuk masyarakat yang terdampak covid-19, dengan demikian pelaksanaan PSBB yang bertujuan untuk mencegah penyebaran corona lebih luas dapat diminimalisir serendah mungkin. “Maka dari itu, penerapan PSBB ini tidak akan berjalan lancar tanpa adanya dukungan penuh dari masyarakatnya. Tapi saya yakin Prabumulih pasti bisa, karena belum dilaksakan PSBB saja Prabumulih sudah ada hasil dalam menekan angka penyebaran virus ini.
Saya hanya berpesan kepada masyarakat untuk tetap jaga pola hidup sehat dan dukung upaya pemerintah dalam memerangi wabah virus ini, sehingga keadaan bisa kembali normal seperti semula,” imbuhnya. Selain Pemkot Prabumulih dipenghujung Bulan Suci Ramdhan kembali mendistribusikan bantuan sembako tahap ke 2 untuk masyarakat miskin yang terkena dampak Covid-19.
Adapun pemberian Bantuan ini dalam persiapan menghadapi PSBB yang akan di terapkan H+3 nanti. Sejak pagi puluhan mobil Truck dan Pick-up mengantri untuk memuat sembako yang akan di bawa ke setiap Kelurahan/Desa dari Rumah dinas Walikota Prabumulih, Kamis (21/05/2020).
“sebanyak 37926 paket sembako akan disebar ke sebanyak 37 Kelurahan, setiap kepala keluarga (KK) menerima sepaket sembako yang terdiri dari Beras 10 kg, Kecap 1 botol dan Mie Instan 1 Dus .Jumlah penyerahan pembagian sembako pada kelurahan Prabumulih kecamatan Prabumulih barat sebayak. 358 Kepala Keluarga ( KK ) Yang secara langsung diserahkan oleh RT 02/03.
Sementara itu, Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM, mengaku upaya yang dilakukan Pemkot Prabumulih dalam mencegah penyebaran wabah virus corona di Kota Prabumulih adalah bentuk kerja nyata yang tidak hanya sekedar menjalankan tugas saja.
Menurutnya usaha yang telah dilakukan selama ini sudah sesuai dengan prosedur dan arahan dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi. Diantaranya yakni melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh wilayah di Kota Prabumulih. Bahkan penyemprotan ini telah dilakukan sebanyak lima kali yang juga didukung penuh oleh seluruh elemen masyarakat. Selain itu, Pemkot Prabumulih juga telah menyalurkan bantuan sembako berupa beras dan mie instan kepada masyarakat yang terdampak covid-19. Bantuan tersebut telah disalurkan sebanyak 37 ribu lebih kepada masyarakat. Bantuan ini pun sudah disalurkan dua tahap meskipun keuangan Pemkot Prabumulih dalam keadaan tidak stabil akibat adanya pemangkasan dari pusat. Begitu juga dengan pembagian puluhan ribu masker gratis kepada masyarakat. Hal ini dilakukan sebagai bentuk keseriusan Pemkot Prabumulih dalam memerangi wabah corona.
“Tidak hanya itu, kita pun tidak henti-hentinya menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan. Bahkan sosialisasi ini tidak hanya disampaikan melalui media masa saja namun juga kita lakukan langsung dari rumah ke rumah warga saat menyalurkan bantuan sembako,” jelasnya. Orang nomor satu di Kota Prabumulih ini mengaku yakin, upaya pencegahan penyebaran virus corona yang telah dilakukan memilik efek positif. Hal ini terbukti dengan berkurangnya jumlah kasus covid-19 di Prabumulih. “Karena kita yakin usaha tidak akan mengkhianati hasil. Untuk itu kita tetap meminta dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat agar Prabumulih bisa mengahadapi masalah ini dengan baik,” tandasnya. (alition )