Umi Zahrok Fraksi PKB Dukung Klaster BTS Mendapat Asupan APBN

Probolinggo,PN – Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Umi Zahrok MSi, merespon positif dan rencana pelayanan kesehatan, fasiitas dan pengembangan Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD) kita Probolinggo.

Kegiatan tersebut berlangsung di kantor dinas Kesehatan kota Probolinggo di hadiri beberapa anggota komisi E diantaranya Umi Zahrok MSi , Assisten Bidang Pemerintahan, Kepala dinas kesehatan, dan Direktur RSUD Dr. Mohamad Saleh kota Probolinggo beserta jajarannya pada Rabu 01 Januari 2023.

“Kami anggota komisi E Umi Zahrok sangat merespon positif rencana pelayanan kesehatan dan pengembangan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kota Probolinggo , namun dengan harapan bisa melayani masyarakat Jawa timur, khususnya wilayah Tapal Kuda,”ujar Umi Zahrok anggota DPRD provinsi Jatim Fraksi PKB dalam sambungan telepon selulernya.

Perempuan Kelahiran Semboro Jember itu mengatakan bahwa seharusnya pemerintah pusat segera merealisasikan komitmennya terhadap Perpres 80 tahun 2019 tentang percepatan pembangunan ekonomi yang ada di Jawa Timur diantaranya klaster Bromo ,Tengger , Semeru ( BTS ).

“Kami berharap pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi berpihak pada pemerintah daerah , seperti Pemkot Probolinggo yang saat ini dalam rangka pengembangan Rumah Sakit Dr Ar-Rozi Kota Probolinggo , karena rumah sakit Dr Mohammad Saleh yang ada saat ini sudah Over load,”ucapnya.

Alumni Universitas Indonesia Jakarta itu juga menjelaskan bahwa walaupun pemerintah kota Probolinggo memiliki 6 kecamatan , namun Pemkot berkeinginan memberikan fasilitas dan pelayanan kesehatan yang cukup memadai.

“Jika klaster Bromo, Tengger Semeru ( BTS ) di tandatangani dalam Perpres, seharusnya pengembangan Rumah Sakit Dr Ar-Rozi ini mendapatkan fasilitas angggaran dari APBN. Karena sejak di tandatangani Perpres tahun 2019 hingga saat ini seperti, pembangunan RSUD Dr Ar – Rozi masih menggunakan APBD sendiri . Oleh sebab itu kami anggota komisi E DPRD provinsi Jatim fraksi PKB Umi Zahrok berharap kepada Gubernur agar sharing Kos terhadap APBD Jatim ,”jelasnya.

Masih kata Umi Zahrok , jika Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) belum turun maka kami mendorong pemerintah daerah provinsi Jawa Timur agar mengalokasikan APBD-nya sendiri.

Ia juga berharap nantinya setelah pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah Dr Ar-Rozi selesai dan beroperasi untuk memberikan pelayanan terbaik dan profesional.

“Dokternya juga harus profesional, tenaga medisnya juga harus profesional, manajemennya juga harus profesional dan mampu melayani masyarakat Jawa timur khususnya Tapal Kuda , karena rumah sakit Dr Sutomo juga sudah sering over load ,”tutupnya.(red).

Tinggalkan Balasan