TPQ Insan Cita desa danger, mengagas program Semangat anak mengaji (SAM) saat new normal.

Loading

Lombok Timur (NTB) — PN, Pemuda penggagas TPQ insan cita, aktif ambil andil melakukan kegiatan mengajar dan mencerdaskan generasi amal, di RT 02 JIDAH dusun keruak desa danger kecamatan masbagik, Kamis,(2020/08/20).

Hasan putra salah satu pemuda yang mempelopori sekaligus sebagai penanggung jawab TPQ insan cita menyampaikan kepada media Publiknusantara.com,” program semangat Anak Mengaji (SAM) insan Cita diadakan di musholla raudatul mujahidin setiap hari senin sampai sabtu.

Jumlah santri Saat ini sekitar 53 santri dari berbagai kelompok usia yang aktif mengikuti program SAM TPQ insan cita dengan 7 pengajar inti.paparnya

Masyarakat dan pembina TPQ insan cita memiliki harapan, kedepannya Program SAM TPQ insan Cita ini bisa memiliki tempat tersendiri untuk kegiatan fokus belajarnya, karena sejauh ini kegiatan TPQ insan cita masih menumpang di musholla raudatul mujahidin.

Advertisments

banner

Hasan berharap di tahap new normal ini juga, PEMDA bisa memfasilitasi protokol kesehatan sesuai dengan standar WHO yang di butuhkan seperti handsanitizer, face shield dan sejenisnya, karena pada saat mengaji tidak terlalu efektif kalau masih menggunakan masker, lebih tepat jika menggunankan face shield kerena jika santri mengucapkan makhroj bisa di lihat oleh ustadz-ustazahnya.Tutup pembina TPQ insan Cita tersebut.

Program Semangat Anak Mengaji ini, memiliki Tiga program unggalan extrakuler diantaranya, tahfiz,bahasa arab dan bahasa inggris. tegasnya.

Disamping itu, kami fokuskan untuk pembelajaran cara cepat belajar membaca alqur’an dan ada beberapa tambahan materi pendalaman seperti khotam tajwidul qur’an, hafal Juz 30 qur’an bagi yang sudah dikelas alquran.

Program SAM dikampung jidah ini mendapat respon baik dari masyarakat sekitar dan kedepannya kami dari pembina dengan team pengajar TPQ insan cita, akan memberikan hadiah bagi anak-anak yang cepat menyelesaikan hafalan dan yang Mengkhotamkan materi SAM ini. Tutup hasan putra, pembina TPQ Insan Cita Tersebut.

Laporan : Jusman DC

Advertisement

Girl in a jacket

Advertisement

Girl in a jacket

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *