Lebak,PN – Bupati Lebak Iti Oktavia Jayabaya sekaligus ibu gede bagi Masyarakat Adat Baduy, secara resmi di Pendopo menerima kedatangan sekitar 1.224 Warga Baduy Luar dan Dalam.
Bukan tanpa alasan, Kedatangan warga Baduy luar dan dalam yang di pimpin tetua adat dan pemerintahan tersebut yakni untuk mengadakan ritual Seba Baduy. 28/4/2023.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, pada momen sakral kali ini ritual ditandai dengan penyerahan Peraturan Bupati ( Perbup) nomor 38 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Adat Kanekes.
“Ini merupakan bentuk penghargaan Pemkab Lebak kepada Masyarakat Suku Baduy karena telah memberikan pelajaran berharga bagi kita semua , terutama dalam menjaga alam, adat tradisi, dan kondusifitas lingkungan yang aman, damai, tentram” Tutur Iti dalam sambutannya.
Selain itu . Lanjut Iti menyampaikan dengan diserahkannya Perbup. Janji pemerintah daerah kepada masyarakat Suku Baduy telah ditunaikan.
“Sebagai bentuk komitmen Pemkab Lebak dan pengakuan juga penguatan legalitas Desa Kanekes menjadi desa adat,”imbuh Iti.
Usai ritual orang nomor satu di jajaran Pemerintah Daerah kabupaten Lebak itu menyerahkan Perbup kepada jaro saija jaro pemerintah desa Kanekes.
“Mari kita jaga lingkungan dan silaturahmi kita untuk Lebak lebih baik . Dan ritual ini kita sebagai alat untuk mengoreksi diri untuk memelihara warisan budaya yang ditinggalkan oleh leluhur kita,”pintanya.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama Jaro Saija mengucapkan terimakasi kepada Pemerintah Kabupaten Lebak, terutama kepada Bupati yang telah mengabulkan permintaan masyarakat Suku Baduy melalui perbup. No. 38
Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Adat Kanekes.
“Tujuan Seba telah dilaksanakan oleh bupati, terimakasih kepada ibu bupati beserta jajarannya. semoga kedepannya Kabupaten Lebak semakin aman, subur makmur gemah ripah loh jinawi” pungkas Saija.
(Red/Okeng)