Puluhan Tahun Jalannya Tak Diperbaiki Pemdes , Warga Selodakon Tanyakan Anggaran Desa.

Jember,PN – Pemerintahan pusat selalu mengalokasikan dana desa untuk pembangunan fisik maupun pemberdayaan bagi warga desa .

Namun Marlan warga Dusun Krajan RT 03 RW 04 Selodakon Kecamatan Tanggul angkat bicara , pasalnya jalan yang di wilayah Krajan RT 03 tersebut masih belum layak ,yakni berlumpur dan licin bahkan sebagian juga longsor akibat terkikis air.

“Tak tersentuh bangunan sekitar 20 tahun lebih , dan saya heran perangkat desa itu apa saja sih kerjaannya , masak tidak pernah melintas ke jalan itu,”ujar Marlan. Selasa malam 07/06/2022.

Ia menambahkan bahwa agar sekali pihak pemerintah desa turun ke lokasi itu ,agar tahu kondisi jalan yang sesungguhnya,”katanya .

Lebih jauh Marlan mengatakan bahwa Kepala desa ( Kades ) yang sekarang sudah berjalan 3 tahun , hampir habis masa jabatannya , tapi masih belum ada tindakan untuk membangun jalan itu .

“Kades sekarang berjalan sekitar tiga tahun , tapi kok belum ada tanda tanda jalan ini akan di bangun,”bertanya tanya.

Sambung Marlan , anggaran desa tiap tahun teralokasi hingga milyaran rupiah , tapi kenapa sisa dari jalan Aspal hanya 500 meter itu belum ada perbaikan dari pemerintah desa .

“Dana milyaran rupiah tiap tahun teralokasikan kemana saja bayangkan sudah puluhan tahun jalan ini masih saja seperti itu,”ungkap Marlan .

Ditanya apakah jalan tersebut pernah di usulkan ke pemerintah desa agar di lakukan perbaikan , Lelaki (48) tahun tersebut menjawab bahwa RT nya saja jika ada rapat jarang sekali hadir .

“Kurang faham apa pernah di usulkan oleh pak RT ke pemerintah desa apa belum ,”cetusnya.

Lebih jauh Marlan mengatakan bahwa pemerintahan sebelumnya tidak membangun jalan tersebut.

“Tapi kalau memang membangun jalan ini tentunya ada bekasnya , lah ini tidak ada bekasnya kok ,”sesalnya.

Sambung Marlan selama ini , sepengetahuan saya , belum pernah ada Kepala Desa ( Kades ) pemerintah desa yang sekarang melihat kondisi atau keadaan jalan itu .

“Saya heran pemerintahan yang sekarang ini apakah tidak ada niatan untuk membangun jalan itu .

Sambung Marlan padahal alokasi anggaran desa tiap tahun selalu teralokasi , tapi kok jalan ini tidak di perbaiki ,”bebernya.

Marlan juga menjelaskan bahwa memang jalan itu pernah di ajukan ke DPR , yang di kawal oleh Sekretaris Desa ( Sekdes ) Eko Fajarianto .

“Kalau tidak salah tahun 2020 sudah di ajukan ke DPR , tapi hingga saat ini belum ada realisasi, dan di tahun ini 2022 saya ngajukan lagi , di kawal oleh Pak Sekdes , sekaligus saya juga sebagai ketua Pokmasnya , tapi sampai saat ini belum juga ada realisasinya,”terang Marlan .

Sambung Marlan , seandainya ada Bupati Jember Hendy Siswanto , saya akan menyampaikan bahwa , jalan RT 03 sekitar 20 tahun lebih tidak terjamah oleh pembangunan infrastruktur fisik baik dari pemerintah desa maupun daerah bahkan pusat.

“Akan saya sampaikan ke Bupati Hendy Siswanto ,akan saya ceritakan tentang kondisi jalan itu, yang parah di tikungan itu berlumpur dan licin , “saya berani menyampaikan ke Bupati karena saya pemilihnya,”ungkap Marlan .

Sementara itu kepala desa ( Kades ) Selodakon Romli saat akan di konfirmasi melalui sambungan telepon selulernya pada hari Jumat 10/06/2022 jam 09:00 tidak menjawab , kembali lagi dihubungi di jam 09:21 namun kades tidak mengangkat padahal panggilannya masuk dan tersambung.

Tak lama kemudian awak media menghubungi ketua BPD Selodakon Wageyanto melalui pesan Washtsapnya , ia mengakui bahwa tidak dengar kabar tentang jalan Sunduan Timur kapan yang akan di bangun oleh pemerintah desa .

“Tidak dengar, belum faham , coba saja usulkan di 2023 ,”pesannya singkat . (**).

Tinggalkan Balasan