Skip to content

publiknusantara.com

inspirasi berimbang dan pembangunan

Menu
  • Nasional
  • REDAKSI
    • Visi Dan Misi
    • SOP Wartawan
    • Kode Perilaku Jurnalis
  • Provinsi
    • SUMSEL
      • OKUS
      • OKU
      • OKUT
      • Muara Enim
      • Prabumulih
      • PALI
      • OKI
      • MUSI RAWAS
      • MUBA
    • SUMATRA UTARA
    • SUMATRA BARAT
    • KEPRI
    • BENGKULU
    • LAMPUNG
      • WAY KANAN
      • MESUJI
      • PERSAWARAN
    • KALIMANTAN BARAT
    • NUSA TENGARA BARAT
    • NUSA TENGARA TIMUR
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Pedoman Media Siber
  • HUBUNGI KAMI
  • ADVOTERIAL
  • JAWA TIMUR
    • JEMBER
  • Terms of Service
  • Indeks Berita
Menu

Pemdes Sukosari Sukowono Gelar Musdes Khusus Pupuk Bersubsidi Bagi Petani

Posted on Agustus 15, 2022Agustus 18, 2022 by Red

Jember,PN – Para Petani desa Sukosari kecamatan Sukowono Jember memadati pendopo desa pada hari Senin,15/08/ 2022

Bukan tanpa alasan kedatangan masyarakat desa terutama kaum petani itu , yakni dalam rangka Musyawarah Desa Khusus Kelompok Tani yang membahas permasalahan khusus yaitu permasalahan pupuk.

Kepala desa Sukosari Ahmad Romadlon,S.IP mengungkapkan bahwa musyawarah desa khusus petani dilaksanakan karena banyak petani yang mengeluh tidak kebagian pupuk harga pupuk subsidi .

“Sebagai solusi agar kaum petani paham permasalahan pupuk maka kami pemerintah desa menggelar musdes khusus dengan menghadirkan Muspika Kecamatan Sukowono, Babinsa Sukosari Kanit Serse Polsek Sukowono, kios resmi penyalur pupuk, Kelompok Tani, Gapoktan, PPL dan petani yang tergabung dalam kelompok tani. Ungkap Ahmad Romadlon.

Ia menambahkan bahwa hikmah musdes ini, masyarakat bisa mengeluarkan uneg-unegnya bahkan masyarakat tahu kalau ada pupuk yang dijual diatas Harga Eceran Tertinggi (HET).

“Seharusnya harga pupuk urea Rp 225.000/kwt fakta dilapangan ada yang dijual Rp 400.000/kwt,”terang Kades Ahmad Romadlon,S.IP .

Manfaat yang kita ambil dari Musdes khusus petani ini adalah masyarakat menjadi lebih tahu bagaimana proses pengadaan pupuk mulai dari RDKK, berapa harga HET yang harus dibayar dikios.

“Harapannya kedepan kejadian semacam ini jangan terulang kembali,”harapnya.

Kades berharap setelah musdes khusus ini akan menindaklanjuti usulan petani terkait perubahan pengurus kelompok tani yang sudah diusulkan ,”pungkas Ahmad Romadlon

Sementara itu Kanit Serse Polsek Sukowono memberikan apresiasi kepada kades Sukosari yang berinisiatif melakukan musdes khusus petani.

“Ini baru yang pertama kali dilakukan se kecamatan Sukowono. Sebagai pengawas pupuk bersubsidi Kanit Serse Polsek Sukowono Aiptu Mustofa menegaskan saya akan tindak tegas kalau ada yang menyelewengkan pupuk bersubsidi ,”katanya , Silahkan rekam dan sebar pernyataan saya.

Mustofa menjelaskan bahwa pupuk bersubsidi yang biasa diselewengkan ada 3 macam yaitu , Pupuk bersubsidi diganti kemasan dan labelnya , Harga Eceran Tertinggi (HET) . Kalau ada pupuk bersubsidi harganya tidak masuk akal segera laporkan ke saya ,”jelasnya . Lanjut Mustofa , jika ada Pupuk bersubsidi yang dijual keluar desa lain , kalau ada temuan seperti diatas segera laporkan kesaya, bisa melalui Babinkamtibmas dan pak Kades ,”pintanya.

Sementara itu PPL dinas pertanian Kabupaten Jember Sri Windari,SP mengatakan bahwa untuk pengurusan pupuk pada MT 3 yang masih tersisa tiap petani belum tentu masih ada.

“Misalnya pak Abdul pada MT 1 jatah urea 1 kwt, MT 2 jatah urea untuk tembakau 2 kwt, MT 3 jatah padi 1 kwt total 4 kwt. Berarti jatah untuk MT 3 padi 1 kwt. Pak Abdul didepan sudah mengambil jatah MT 1 dan MT 2 berarti sisa MT 3 yaitu 1 kwintal. Ternyata jatah untuk MT 2 pupuk tembakau dihapus oleh pemerintah, berarti jatah pak Abdul hanya MT 1 dan MT 2 sejumlah 2 kwt, sedangkan pak Abdul sudah ambil jatah MT 1 dan MT 2 sejumlah 3 kwintal padahal jatahnya hanya 2 kwt. Berarti pak Abdul harus mengembalikan pupuk urea 1 kwintal,”bebernya,

Lanjut Sri Windari Karena hal ini tidaklah mungkin maka pak Abdul harus tanda tangan laporan manual di kios dengan disaksikan ditandatangani PPL. Jadi masyarakat yang mengambil jatah MT 2 maka mohon maaf di MT 3 sudah tidak ada jatah pupuk subsidi. Pungkasnya. (Muji).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trulli
Trulli

Kategori

Arsip

  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • September 2024
  • Agustus 2024
  • Juli 2024
  • Juni 2024
  • Mei 2024
  • April 2024
  • Maret 2024
  • Februari 2024
  • Januari 2024
  • Desember 2023
  • November 2023
  • Oktober 2023
  • September 2023
  • Agustus 2023
  • Juli 2023
  • Juni 2023
  • Mei 2023
  • April 2023
  • Maret 2023
  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • September 2017
©2025 publiknusantara.com | Design: Newspaperly WordPress Theme