Jember,PN – Laba manis usaha pembibitan Holtikultura serta di dukung iklim tropis jenis pembibitan Mangga,Jeruk,Durian, Alpukat,Dan Jambu merupakan usaha primadona warga masyarakat desa Karangsono Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember Jatim.
Usaha pembibitan buah-buahan ini masih terbuka dan sangat bagus walaupun dengan persaingan ketat , tanaman buah yang berbatang ini salah satu usaha unggulan dalam meningkatkan kesejahteraan dan menambah nilai ekonomian .
Contohnya pembibitan jeruk ,tak tanggung tanggung pengiriman hasil budidaya pembibitan itu sampai ke luar wilayah Jember bahkan sampai ke luar pulau , hal itu di tegaskan Misbahul Munir salah satu pelaku usaha agribisnis .
Ia menjelaskan bahwa beraneka ragam bibit , saya punya mas dan saat ini saya punya bibit alpukat 30 ribu siap kirim dengan harga partai / pembelian skala besar hanya 10 ribu mas,” ucapnya pengusaha muda itu .
Lanjut Munir ,”kita kirim ke luar Jawa seperti Bali , Lombok , NTB, NTT dengan skala besar berapapun permintaannya kami layani mau partai atau eceran ,”bebernya pria yang melanjutkan usaha orang tuanya itu .
Munir menambahkan , pentingnya peran pemerintah untuk membantu dalam segi pemasaran , karena usaha pembibitan ini tidak bakalan berhenti , selalu ada terus ,hanya saja masa Pandemi covid 19 ini tingkat pesanan atau pembeli menurun ,” tambahnya .
Kepala Desa Karangsono Mohammad Ahrul Fatah saat di temui awak media menegaskan , pembibitan yang paling produktif yaitu jeruk , alpukat dan Kelengkeng bahkan mau nyari bibit apa saja di desa Karangsono ini ada mas ,” ucap Kades yang tergolong muda ini 18/06/2021 .
Di singgung soal permodalan kades muda ini menyampaikan ,”Satu petani membutuhkan modal antara 80 sampai 100 juta , persatu orang, sedangkan di sini kurang lebih ada Sekitar 50 pelaku usaha pembibitan mas,”tutur Kades muda itu .
Ahrul Fatah berharap ada campur tangan Pemerintah Kabupaten Jember melalui dinas tanaman pangan dan hortikultura atau pihak terkait untuk membantu baik dalam segi permodalan ataupun dalam segi pemasaran , ” karena saat ini masa Pandemi daya beli menurun mas , ” harap Kades Karangsono yang biasa di sapa Fatah .
Lanjut Fatah , selain usaha pembibitan holtikultura masyarakat Karangsono juga banyak bercocok tanam jenis palawija banyak sekali disini yang menghasilkan Padi, Jagung, Kedelai dan juga buah seperti Semangka dan juga Melon,”katanya.
Sementara itu Plt Camat Bangsalsari Drs Basukik saat di temui awak media menegaskan ,kami sangat mendukung para pelaku agribisnis itu , yang pasti di desa itu angka pengangguran akan berkurang , masyarakat juga sejahtera ,segi Ekonomi juga ada peningkatan ,” ucapnya Camat yang masih berstatus Plt itu .
Basuki juga menambahkan , Jember itu kaya banyak aneka ragam tanaman yang berpotensi usaha pembibitan yang punya nilai jual tinggi ,perlunya kerjasama dengan Tim Penyuluh Pelatihan Lapangan ( PPL ) sehingga mampu meningkatkan Produksi Varietas unggulan , terlebih lagi kerjasama antar pelaku usaha baik di dalam maupun luar daerah dalam menembus pasar nasional ,” katanya .
Lanjut Basukik , contohnya Durian .durian itu konsumennya dari kalangan bawah sampai kalangan atas tetap suka , bahkan di wilayah Jember ini ada wisata kebun durian , kalau gak salah di daerah Panti , adalagi wisata kebun Kelengkeng kalau gak salah di daerah Semboro ,ini sebagai contoh bahwa Jember ini punya banyak potensi tanaman buah buahan yang akan menunjang Sektor ekonomi untuk masyarakat Jember,” Ungkap Basukik 18/06/2021.
Lebih jauh di tanya peran pemerintah , Basukik berharap kepada pihak terkait Stakeholder yang ada untuk mengenalkan desa potensi itu ke luar daerah , contoh lagi melalui Bazar , gerai atau KunKer kedinasan di tawarkan selain wisata dan budaya kabupaten Jember juga punya pembibitan buah yang memiliki potensi dan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat,” tuturnya ,” yaa saya siap bantu memasarkan baik di dalam atau di luar daerah bahkan ke luar pulau ,saya akan gandeng dinas terkait itu ,” tutupnya .
Laporan : Mujianto