Jember, publiknusantara.com – Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Fompro mendapat keluhan dari masyarakat terkait salah satu sekolah melakukan Study Tour.
Tak tanggung-tanggung sekolah yang melakukan Study Tour itu membanderol biaya yang lumayan tinggi.
“Study Tour itu memberatkan para orang tua siswa,”ucapnya 9/05/2025.
Menurut Lery mending uangnya di gunakan sesuatu yang lain, semisal untuk daftar sekolah anaknya ke jenjang yang lebih tinggi,”katanya.
Dijelaskan Lery Handika , kami bersama tim berkoordinasi dengan Dispendik untuk mencari solusi supaya hal itu tidak terjadi ,”karena selain memberatkan beban wali murid, tingkat keselamatan perlu di antisipasi.
“Kami bersama Tim Fompro langsung melakukan koordinasi dengan Dispendik dan Alhamdulillah menemukan solusi,”jelas Lery ketua Fompro.
BACA JUGA : manfaatkan-tmmd-dispendukcapil-lakukan-pelayanan-admistrasi-kependudukan-di-lokasi/
Lery menambahkan, ia dan timnya yang ada di naungan Ormas Fompro akan terus membela kebenaran dan membantu masyarakat yang lemah untuk kebaikan bersama.
“Masyarakat lemah supaya mendapat keadilan dan mempunyai hak yang sama,”tutupnya.