Lima Ormas Kecam Praktek KKN Bupati Hendy Siswanto, Menantunya Makan Duit APBD Tiap Bulan.

Jember,PN – Lima Organisasi Masyarakat (Ormas) bergabung melakukan aksi Anti Kesultanan Jompo di depan kantor DPRD Jember.16/06/2022.

Lima ormas tersebut Relawan Jumadi Made, RMJ (Militan Jember), Forum Komunikasi Pekerja Antar Kebun (FK-PAK), Basoka ( Barisan Solid Merdeka) dan Barisan Anak Rantau Jember (BARJ) .

Di ruang Banmus mereka menyampaikan bahwa
“Bubarkan Koperasi Jember Harmoni Sejahtera (KJHS) karena KJHS itu di duga kuat milik bupati Hendy Siswanto segera di tutup,”ujar Jay Rahmadi Ketua Relawan Militan Jember RMJ yang biasa disapa Jay . Kamis 17/06/2022.

Jay menyampaikan, sudah di sampaikan ke DPRD mulai dari honor mayat 100 ribu, hingga Hendy Siswanto mengangkat anak menantunya yang dari Aceh sebagai asisten percepatan pembangunan di kabupaten Jember.

“Menantu Hendy Siswanto di gaji 3,5 juta per-bulan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebagai asisten percepatan pembangunan di Jember,”ucap Jay .

Jay menambahkan selain menantunya yang di angkat sebagai staf , Hendy juga mengangkat saudaranya sebagai staf di Jember.

“Jember ini banyak orang pintar, banyak putra daerah yang pintar, kok malah menantunya yang jauh dari Aceh yang tidak tahu tentang perkembangan masyarakat Jember untuk di jadikan asisten percepatan pembangunan,”imbuh Jay .

Jay juga membahas tentang Koperasi Jember Harmoni Sejahtera (KJHS) yang sudah di bahas oleh DPRD, beras di KJHS yang berkutu .

“Koperasi ini mulai dari tahun 2021dan KJHS yang di bentuk oleh Hendy Siswanto terbukti beras KJHS bukan beras premium,”terang Jay .

Selain itu Jay juga mengatakan bahwa mereka sudah memperjuangkan Hendy Siswanto untuk duduk di kursi bupati , Hendy mengatakan bahwa ingin mengembalikan hak -haknya Jember, buktinya bohong.

Karena untuk mementingkan kelompok, Kami meminta tegas agar 1 hingga 2 minggu KJHS segera di tutup karena di duga kuat koperasi KJHS adalah koperasi Abal -Abal.

“Jika kita menyampaikan aspirasi tidak di tanggapi untuk menutup koperasi KJHS, jangan salahkan kami jika kami datang beribu orang ,”pangkas .

Pewarta : Mujianto.

Tinggalkan Balasan