Komunitas MUJAHIDURRIJAL Menolak dan mempertanyakan kejelasan terkait Masuknya Alfamart Kedesa Padasuka.
Padasuka (Sumbawa) – PN, petisi penandatanganan penolakan alfamart yang akan dilakukan oleh Komunitas Mujahidurrijal bersama masyarakat cukup Membuat situasi semakin Memanas, halnya masih belum ada kepastian alfamart masuk atau tidak didesa Padasuka. Selasa, (02/08/2020).
M.Alimarwin,QH,.S. Kom.I, Menyampaikan Kepada awak media Publiknusantara.com,”Alasan kami menolak alfamart masuk kedesa, Tentu memiliki alasan yang jelas dan berpihak kepada pedagang , kita melihat desa padasuka sebagai pusat perdagangan yang ada di wilayah kecamatan lunyuk, dengan masuknya alfamart secara perlahan UMKM serta pedagang kecil kita akan merasakan dampak, menurunkan omset perekonomian desa, Karena perputaran uang tidak didaerah dan akan hilangnya kearifan lokal yang telah membudaya Selama ini didesa.
“kalau kita melihat pada Pertemuan diskusi kedua antara pihak yang setuju dan tidak nya alfamart masuk kedesa, hasilnyapun masih belum final Dan pemerintah desa masih belum ada kejelasan sikap terkait masuknya alfamart ini. ” Paparnya
Advertisments
“kalau kita melihat jumlah yang sepakat dan totalnya, dari hasil pertemuan kedua diskusi tersebut, 6 dusun menolak kehadiran alfamart dari 7 dusun, adapun dusun yang menolak Diantaranya, Dusun sukamulya, karya makmur, suka karya, padasuka B, karya baru dan dusun rukun karya, yang menerima hanya dusun padasuka A. ” Jelasnya
“Ketua Umum Komunitas mujahidurrijal juga membantah terkait 80 persen masyarakat desa yang sepakat terkait masuknya alfamart tersebut.Kami akan Melakukan Petisi menolak alfamart bentuk keseriusan kami bersama masyarakat desa padasuka. ” tegasnya
“kami Berharap kepada pemangku kebijakan, baik pemerintah Daerah, kecamatan Dan khususnya pemerintah desa padasuka, untuk melihat kondisi masyarakat, dampak kedepannya dan Kearifan lokal yang akan Hancur dengan masuknya alfamart kedesa, Jangan sampai ada yang diuntungkan dan dirugikan atas masuknya alfamart ini, lihat Pedagang-pedagang kecil kita, jangan paksakan suatu hal yang masyrakat tidak inginkan, tutup Ketua Umum Mujahidurrijal, kepada awak media saat diwawancara.
Laporan : Mulyadi