Jember,PN – Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan nama , seorang manusia terutama diingat jasa-jasanya , perbuatan baiknya akan tetap dikenal meskipun seseorang sudah mati.
Seperti masyarakat desa Selodakon yang kehilangan sosok seorang pemimpin yang baik, almarhum Tomo Haryanto mantan kepala desa Selodakon Kecamatan Tanggul membuat banyak warga Selodakon merasa kehilangan.
Mantan kades yang menjabat hingga akhir 2019 itu sisi baiknya banyak di rasakan masyarakat desa Selodakon.
“Almarhum Pak Tomo itu orangnya baik , masa kepemimpinannya pak Tomo Haryanto sangat di rasakan masyarakat Selodakon, jiwa sosialnya tinggi,”ucap salah satu warga yang enggan di sebut namanya. 19/12/2022.
Masyarakat bisa menilai ,jika ada orang sakit atau ada keperluan yang sangat urgent.
“Jika ada orang sakit , ataupun orang yang akan melahirkan , pak Tomo langsung sigap mengantar hingga mengurusnya ke rumah sakit , waktu itu pak Tomo pernah bilang karena orang sakit dan melahirkan menyangkut nyawa, jadi harus sigap,”terangnya.
Tak cukup di situ, seandainya Pak Tomo masih ada / hidup dan mencalonkan lagi sebagai kades periode 2026 mendatang pasti masyarakat milih Pak Tomo,”bebernya.
Ia juga mengatakan soal pembangunan program pemerintah desa selama kepemimpinannya , ia mengatakan bahwa , “soal pembangunan tetap berjalan , seperti paving, TPT ataupun lainnya , artinya bangunan desa tetap seperti biasa , karena anggaran pembangunan desa sudah ada anggarannya tinggal persetujuan BPD saja,”tutupnya.(**).