Dicecar Soal Kemiskinan, Hairan-Amin Menjawab dengan Santai

Tanjab Barat, Publiknusantara.com — Dalam debat publik calon Bupati dan Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), pasangan nomor urut 03, Hairan-Amin, kembali menunjukkan ketenangan mereka saat menjawab pertanyaan tajam terkait kemiskinan yang diajukan oleh kandidat Katamso. Dengan gaya santai namun penuh solusi, Hairan-Amin menyampaikan gagasan mereka untuk mengatasi permasalahan yang menjadi tantangan besar di wilayah ini.

Hairan menyampaikan bahwa kemiskinan adalah fakta, bukan sekadar data. Hairan menegaskan bahwa kemiskinan bukan hanya angka dalam laporan statistik, melainkan kenyataan pahit yang dirasakan langsung oleh masyarakat. Ia menyoroti situasi sulit yang dialami para nelayan, terutama saat musim angin utara tiba.

“Ketika angin utara datang, banyak nelayan tidak bisa melaut. Akibatnya, penghasilan mereka hilang, bahkan untuk makan saja sulit. Kami punya solusi untuk ini. Hasil tangkapan seperti udang papai akan kami kelola menjadi produk lain, seperti udang cair, yang bisa dipasarkan kapan saja. Dengan ini, pendapatan nelayan tetap stabil meski mereka tidak bisa melaut,” jelas Hairan dengan penuh semangat.

Sementara itu, Cawabup Amin mengatakan, musuh kami adalah kemiskinan, bukan kandidat. Melengkapi jawaban Hairan, Ustaz Amin menambahkan bahwa kemiskinan menjadi prioritas utama yang ingin mereka atasi jika terpilih. Ia berbagi pengalaman pribadinya saat melakukan blusukan ke daerah-daerah terpencil, di mana ia menyaksikan langsung kondisi warga yang masih hidup dalam kemiskinan.

“Banyak warga kita yang hidup di bawah garis kemiskinan, dan itu membuat saya sangat sedih. Tapi, sejak awal kami sepakat bahwa musuh utama kami bukanlah kandidat lain, melainkan kemiskinan. Itulah yang akan kami perangi dengan kebijakan yang adil, berbasis solusi nyata,” ungkap Amin dengan nada penuh empati.

Pasangan Hairan-Amin memaparkan beberapa langkah konkret untuk mengatasi kemiskinan di Tanjung Jabung Barat, di antaranya:

1. Diversifikasi Produk Nelayan: Mengolah hasil laut menjadi produk bernilai tambah untuk memastikan pendapatan tetap stabil.

2. Pelatihan dan Akses Modal: Memberikan pelatihan keterampilan dan akses modal kepada pelaku usaha kecil di daerah.

3. Perbaikan Infrastruktur: Memastikan pembangunan infrastruktur dasar di wilayah terpencil untuk mendukung mobilitas ekonomi masyarakat.

Jawaban Hairan-Amin yang santai namun berbobot mendapatkan apresiasi dari audiens. Banyak yang menilai pasangan ini menunjukkan pemahaman mendalam terhadap permasalahan kemiskinan di wilayah tersebut, serta mampu menawarkan solusi yang relevan dan aplikatif.

“Jawaban mereka tidak hanya meyakinkan, tetapi juga menunjukkan keberpihakan yang jelas kepada masyarakat kecil. Ini yang dibutuhkan Tanjabbar,” ujar seorang tokoh masyarakat Tanjab Barat yang ikut nonton bareng di rumah pemenangan Hairan-Amin. 

Dengan penampilan yang solid dan gagasan yang terstruktur, Hairan-Amin semakin mempertegas posisi mereka sebagai pasangan calon yang siap membawa perubahan untuk Tanjung Jabung Barat. Masyarakat kini menantikan realisasi program mereka jika terpilih memimpin kabupaten ini.  (MC-HA)

Tinggalkan Balasan