JEMBER ,Publiknusantara.com –
DPD PPNI Jember berkolaborasi dengan Muslimat NU Jember mengadakan giat Bakti Sosial ( Baksos ) Pemeriksaan dan Pengobatan gratis, serta kitan masal yg diikuti sekitar 200 Peserta yang bertempat di Masjid Al – Barokah Kalisat Jember . Minggu 22 Desember 2024.
Ketua DPD PPNI JEMBER: Mustakim,S.Kep., Ners., Spesialis Keperawatan Medikal Bedah, Magister manajemen Kesehatan mengatakan kegiatan ini sudah kesekian kali dilaksanakan oleh PPNI dengan menghadirkan sekitar 60 anggotanya yg penuh semangat dalam kegiatan.
BACA JUGA : pemkab-oki-sambut-kepulangan-karen-runner-up-kdi-2024/
“Baksos ini bisa menjadi salah satu tempat untuk memberikan edukasi pada masyarakat yang hadir sekaligus bisa menyampaikan penting nya gizi bagi kesehatan,”ujarnya.
Dia mengatakan Perawat Jember yg berjumlah sekitar 5000 dan akan terus bertambah dengan adanya lulusan Perawat baru perlu semangat dan menjadi teladan bagi semua masyarakat
“Untuk semua teman-teman PPNI bukan hanya melakukan tindakan medis , akan tetapi mereka juga perlu berkarya, memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat,”ungkapnya.
BACA JUGA : pwi-kota-serang-hanya-akui-rian-nopandra-sebagai-ketua-pwi-banten/
Lanjut Mustakim nama sapaan ,Perawat bisa berkarya tidak hanya pada orang yang lagi sakit, tapi lebih luas perawat bisa berkontribusi dalam Promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif, bahkan dalam keadaan terminal,”imbuhnya.
Terkait Gizi , ia menyampaikan penting nya gizi bagi kesehatan, terutama setelah kitan, anak-anak akan semakin sehat setelah dan juga berdampak positif bagi calon istrinya nanti karena lebih bersih dan bisa terhindar dari infeksi baik buat anak yg dikitan maupun kesehatan istrinya nanti.
“Menjaga kebersihan juga hal penting untuk kesehatan dan kenyamanan suasana,”jelasnya.
Dia juga menjelaskan pentingnya, Gizi juga dapat diartikan sebagai proses tubuh menggunakan makanan yang dikonsumsi untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan, dan fungsi organ tubuh.
“Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Kebutuhan gizi seseorang tergantung pada jenis kelamin, umur, dan status kesehatan.
Kesimpulannya gizi itu proses makanan sejak masuk ke mulut hingga diolah menjadi zat gizi dan zat non gizi dalam tubuh.,dan gizi itu juga penting untuk mencegah terjadinya stunting,”tutupnya.
BACA JUGA : lima-komisionernya-diadukan-ke-bawaslu-bawaslu-jember-sarankan-ke-dkpp/
Sebagai tambahan informasi kegiatan Baksos itu bekerjasama dengan
RSD Kalisat, PKM Kalisat,
PAC Muslimat NU, IPNU dan IPPNU Kalisat, Takmir masjid Al Barokah Kalisat, Pondok Shodaqoh, LKNU Jember,
PDNU Jember, Ponpes Miftahul Ulum Kalisat, PAFI,PATELKI
Laporan : Mujianto