Skip to content

publiknusantara.com

inspirasi berimbang dan pembangunan

Menu
  • Nasional
  • REDAKSI
    • Visi Dan Misi
    • SOP Wartawan
    • Kode Perilaku Jurnalis
  • Provinsi
    • SUMSEL
      • OKUS
      • OKU
      • OKUT
      • Muara Enim
      • Prabumulih
      • PALI
      • OKI
      • MUSI RAWAS
      • MUBA
    • SUMATRA UTARA
    • SUMATRA BARAT
    • KEPRI
    • BENGKULU
    • LAMPUNG
      • WAY KANAN
      • MESUJI
      • PERSAWARAN
    • KALIMANTAN BARAT
    • NUSA TENGARA BARAT
    • NUSA TENGARA TIMUR
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Pedoman Media Siber
  • HUBUNGI KAMI
  • ADVOTERIAL
  • JAWA TIMUR
    • JEMBER
  • Terms of Service
  • Indeks Berita
Menu

Bentuk Kelompok Sadar Wisata, Mahasiswa KKN Tematik Gelar Sosialisasi di OKU Selatan

Posted on Agustus 24, 2021Agustus 24, 2021 by

OKU Selatan Sumsel, PN – Sektor pariwisata merupakan sektor yang berpotensi untuk mensejahterakan dan mengangkat kelebihan yang ada di suatu daerah. Setiap daerah memiliki karakteristik alam yang berbeda sehingga dapat menjadi potensi jika dikelola dengan baik. Selasa (24-08-2021).

Pembangunan kepariwisataan merupakan lintas sectoral, suksesnya pembangunan pariwisata sangat ditentukan oleh adanya dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh lapiran masyarakat, baik akademisi, pemerintah, pihak swasta maupun pihak masyarakat lainnya.

Sejalan dengan itu Kepala Dinas Pariwisata kabupaten OKU Selatan, Darmawan.,SE.,MSI melalui Sekretaris Dinas Pariwisata Koni Romli, SE, mengungkapkan dibentuknya kelompok sadar wisata Pokdarwis diharapkan nantinya mampu menjadi penggerak utama masyarakat dalam mendukung kebijakan pengembangan kepariwisataan di Kabupaten OKU Selatan.

“Hal itu bertujuan meningkatkan kesejahteraan umum”,jelas Koni pada saat menjadi salah satu pemateri sosialisasi kelompok sadar wisata yang diadakan oleh mahasiswa KKN Tematik Universitas Bina Darma yang berlangsung di kecamatan Banding Agung (20-08-2021) beberapa waktu lalu.

Selain itu Koni Ramli juga menyambuta baik program-program yang dilakukan oleh pihakn KKN Tematik UBD, salah satunya mensosialisasikan tentang pentingnya kelompok sadar wisata di kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan.

Sekretaris Dinas Pariwisata Kebudayaan Kabupaten OKU Selatan ini juga mengatakan perlunya pemanfaatan potensi yang telah ada di daerah, untuk kemudian dikembangkan sesuai dengan kreativitas masyarakat setempat dan pentingnya memahami 7 unsur dalam sapta pesona.

“Adapun tujuh unsur tersebut yakni, Kemanan, Ketertiban, Kebersihan, Kesejukan, Keindahan, Keramahan, dan Kenangan”,jelasnya

Lebih lanjut Ia mengatakan hal itu sangatlah penting untuk diterapkan dalam kehidupan masyarakat agar dapat mendorong perkembangan wisata di daerah.

“Jika ke-7 unsur ini dapat dipenuhi masyarakat di daerah potensi wisata, maka wisatawan akan senang bahkan akan kembali lagi ke lokasi itu. Dan bagi desa juga penting untuk di bentuknya Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) sebagai penanggung jawab pengembangan potensi-potensi yang ada di Desa”,pungkasnya.

Sementara itu Dr Desy Misnawati., M.Ikom selaku Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UBD mengatakan Pokdarwis sebagai suatu institusi lokal memiliki potensi sebagai lembaga sosial yang dapat mendukung kegiatan perekonomian dengan melibatkan masyarakat lokal secara aktif.

“Hubungan nyata dan komunikasi partisipatif yang dimiliki antara Pokdarwis dan masyarakat lokal dapat menumbuhkan rasa ikut bertanggungjawab terhadap perekonomian lokal di desanya masing-masing melalui kepariwisataan desa”,terangnya

Adapun strategi yang dapat diterapkan untuk meningkatkan dan mempertahankan daya tarik desa yang ada di kecamatan Banding Agung yakni bagai mana memberikan informasi wisata yang ada di kecamatan Banding Agung.

“Seperti Hospitality, manajemen pariwisata. Serta penginapan, dan lain sebagainya yang dapat menunjang kepariwisataan itu”,ungkapnya

Sedangkan, untuk paket wisata atau objek wisata yang dapat dikembangkan seperti membajak sawah, menanam padi, dan tracking di sekitar sawah.

“Mempertahankan daya tarik yang ada di dalam desa merupakan modal yang diperlukan untuk menjaga ciri khas dan potensi yang dimiliki desa wisata agar dapat menarik minat wisatawan”,pungkasnya.

Tak hanya itu menurut Mutia Ketua Pelaksana KKN T-GNRM dan ketua Prodi Psikologi UBD menyatakan Program sosialiasi Pokdarwis dilakukan untuk mengajak masyarakat berpartisipasi menumbuhkan rasa tanggungjawab dan ikut memiliki dalam memanfaatkan fasilitas yang sudah dibangun oleh pemerintah daerah.

Dikatakan Mutia, Desa memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan untuk diangkat potensinya jika dilakukan dengan manajemen strategi yang baik agar dapat menjadi desa wisata.

“Berangkat dari informasi tersebut, KKN Tematik UBD ingin meningkatkan strategi pembangunan desa wisata yang ada di danau ranau, kecamatan Banding Agung, Kabupaten OKU Selatan”,jelasnya

Lebih lanjut Ia mengatakan setelah mahasiswa melakukan profiling desa, mahasiswa melakukan inditenfikasi dan pemetaan potensi wisata yang hasilnya nanti akan diserahkan kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan kabupaten OKU Selatan.

Dikatakannya juga, sosialisasi pengembangan desa wisata ini merupakan salah satu program kerja KKN Tematik UBD yang bertujuan untuk memberikan arahan agar menambah daya tarik desa yang ada di Kecamatan Banding Agung sehingga dapat mendatangkan banyak wisatawan dengan potensi-potensi yang dimiliki.

Adanya sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan pengetahuan masyarakat desa, mengenai strategi promosi desa wisata dan pemanfaatan barang bekas untuk meningkatkan nilai guna dalam berwirausaha di tengah pandemi Covid-19.

“Mengingat ditengah krisis akibat pandemi ini mau tidak mau masyarakat harus bisa beradaptasi dengan banyaknya perubahan yang terjadi, salah satunya dalam berwirausaha”, pungkasnya

Kegiatan sosialisasi strategi pengembangan desa wisata yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Tematik Universitas Binadarma ini dijalankan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Acara juga dihadari langsung oleh Adi Saputra.,SH, Camat Banding Agung Adi dan Sekretaris Dinas Pariwisata Kebudayaan Kabupaten OKU Selatan, Koni Romli sekaligus menjadi pemateri dalam acara itu. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trulli
Trulli

Kategori

Arsip

  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • September 2024
  • Agustus 2024
  • Juli 2024
  • Juni 2024
  • Mei 2024
  • April 2024
  • Maret 2024
  • Februari 2024
  • Januari 2024
  • Desember 2023
  • November 2023
  • Oktober 2023
  • September 2023
  • Agustus 2023
  • Juli 2023
  • Juni 2023
  • Mei 2023
  • April 2023
  • Maret 2023
  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • September 2017
©2025 publiknusantara.com | Design: Newspaperly WordPress Theme