Jember,PN – Desa Tugusari Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember sebagian wilayahnya ada dipinggiran hutan diantaran dusun Sumber Canting , Magersari dan Watu Rejeng.
Desa Tugusari memilili SDM dan SDA yang cukup memadai, jika potensi itu dikelola dengan baik akan mendorong kemajuan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.”Salah satu program yang sedang dirancang adalah ekowisata .
Maka dari itu lanjut Guna mensukseskan program tersebut Pemerintah desa (Pemdes) Tugusari harus melakukan terobosan dan membuka akses seluas -luasnya.
“Pemdes tugusari tidak bisa bekerja sendiri , artinya perlu dukungan dari berbagai pihak baik pemerintah maupun sektor swasta , dalam rangka mensosialisasikan programnya tersebut Pemerintah Desa menggelar temu rembuk untuk menyerap aspirasi dengan harapan suatu saat bisa mendapat dukungan dari berbagai pihak , “terang Mat Hori. 13 Maret 2022 .
ia menambahkan bahwa semoga suatu saat ada investor yang mau andil dalam proses pembangun desa tugusari yang lebih maju,”harapnya .
Serap aspirasi tersebut di hadiri oleh Ji Karim Ketua DPD Golkar Jember yang sekaligus anggota DPRD Jawa Timur,Dinas Kehutanan Jatim,Perhutani Jember , ketua LMDH Jatim serta ketua LMDH Wanamakmur desa Tugusari.
Ahmad Hoiri kepala desa yang baru terpilih pada pilkades serentak 2022 ingin melakukan berbagai terobosan untuk memajukan dan meningkatkan kesejahteraan rakyatnya.
Menurutnya desa Tugusari memilili SDM dan SDA yang cukup memadai, “bahkan potensi itu jika dikelola dengan baik akan mendorong kemajuan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.”Salah satu program yang sedang dirancang adalah ekowisata,”kata Mat Hori
“Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa , oleh sebab itu Pemerintah Desa Tugusari meminta dukungan DPRD Provinsi Jawa,Dinas Kehutanan divisi Jatim serta KPH JEMBER ,”imbuhnya.
Kegiatan yang bertema silaturahmi dan bimbingan tehnik kepada masyarakat desa hutan ( LMDH ) hari ini adalah momentum yang tepat untuk menyampaikan potensi desa yang paling mengena dampak positifnya kepada masyarakat yaitu Kopi dan wisata .
“Potensi desa kami selain Kopi olahan masih ada yaitu Wisata , jadi kami sebagai pemerintah desa memohon kepada pemerintah daerah provinsi Jatim melalui DPRD Jatim dan kehutanan divisi Jatim serta KPH Jember untuk membantu menggali potensi desa,”kata Mat Hori.
Pemdes berharap pemerintah daerah provinsi maupun pusat dan kehutanan untuk turut serta mendukung percepatan pembangunan ekonomi masyarakat melalui ekowisata.
“Kami berharap , ini sebagai langkah awal atau proses untuk menuju pembangunan ekonomi masyarakat, yakni jika desa sudah maju otomatis rakyatnya sudah bahagia , baik dari segi ekonomi maupun sosial hingga tingkat kesejahteraan , maka dari itu untuk menciptakan desa Smart Village di butuhkan kerja sama pemerintah desa, kabupaten, provinsi hingga pusat , terpenting lagi dorongan masyarakat dari masyarakat itu sendiri ,”harapnya.
Sementara itu anggota DPRD provinsi Jawa Timur komisi B H Karimullah Dahrujiadi atau biasa di sapa Ji Karim mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi langkah kongkrit yang di gagas Pemerintah Desa.
“Saya sangat senang dengan program-program kades Tugusari.Tentu saya akan apresiasi , mungkin ada hal-hal yang bisa disinergiskan ,”tutur Anggota DPRD provinsi Jawa H Karimullah Dahrujiadi atau biasa di sapa Ji Karim.
Ia menambahkan bahwa pihaknya akan terus membantu atau mendorong pemerintah desa Tugusari untuk meningkatkan ekonomi masyarakat melalui ekowisata.
“Saya memang senang,jika ada desa yang mau memperjuangkan daerahnya.Ide-ide cerdas ini harus kita dukung.Semoga saya bisa bermanfaat untum masyarakat tugusari,”ujar Ji Karim saat sambutan di depan para tamu undangan dan anggota LMDH Wanamakmur .
Laporan : Mujianto .