Jember,PN – Ratusan warga Tugusari Kecamatan Bangsalsari mulai jam 8 pagi geruduk kantor desa setempat , Senen 17 Januari 2022 , bukan tanpa alasan mereka mendatangi kantor desa ,yakni untuk mendaftarkan tanahnya ke Kelompok Masyarakat (Pokmas) untuk Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Terlihat ratusan warga Tugusari bahkan luar desa Tugusari berdatangan ke kantor desa bahkan ada juga yang langsung datang menemui kepala desa (Kades).
“Alhamdulillah antusias masyarakat untuk mendaftarkan tanahnya ke pokmas yang mengelola PTSL di desa sini cukup lumayan,”ucap Ahmat Khoiri atau yang biasa di sapa Mat Hori .17 Januari 2022.
Ia menambahkan bahwa langkah PTSL adalah langkah yang tepat untuk mengetahui secara jelas dan kongkrit tentang legalitas tanah masyarakat .
“Suatu keberuntungan jika masyarakat mendaftarkan tanahnya ke PTSL , misalkan masyarakat butuh modal , tinggal ajukan saja sertifikat itu ke Bank , dan insyaallah Bank akan cepat merealisasi , dan pastinya laju perputaran ekonomi masyarakat semakin meningkat,”ungkap Mat Hori usai menemui warga yang sudah mendaftarkan tanahnya ke panitia pokmas.
Lebih jauh Mat Hori menjelaskan bahwa, PTSL masuk target 100 hari kerja , tak hanya itu sembari PTSL berjalan ia mencanangkan program untuk pertanian dan peternakan , namun target PTSL untuk di Tugusari ini masuk prioritas.
” Istimewa sekali tidak ada target , yang terpenting semua obyek tanah yang ada di Tugusari harus tersertifikat , lanjut Mat Hori . insyaallah penyerahan perdana saya akan undang Bupati kita yaitu Bapak Hendy Siswanto untuk menyerahkan sertifikat tanah yang sudah selesai kepada masyarakat , Simbolis lah Red – , “jelas Mat Hori.
Sementara itu Camat Bangsalsari Supriyono membenarkan bahwa , Desa Tugusari mengajukan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada Badan Pertanahan Nasional ( BPN ).
“Betul sekali desa Tugusari sudah mulai banyak warga berdatangan untuk mendaftarkan tanahnya ke PTSL, dan saya sendiri sebagai Camat sangat mendukung langkah kades ,”ucap Supri.
Menurutnya program yang di gagas kades Tugusari adalah langkah yang tepat untuk membangun desanya.
Pastinya masyarakat Tugusari sangat antusias dengan PTSL , apalagi dengan biaya yang sangat murah.
Sementara itu Tomariyadi warga Dusun Sumber Canting RT 01 RW 17 mengatakan bahwa , dengan PTSL Insyaallah dua obyek tanah miliknya akan di daftarkan .
“Insyaallah dua obyek tanah yang saya daftarkan , apalagi hanya dengan nominal kecil seperti itu , tetap akan saya daftar semua,”kata Tomar , lanjut Tomar , tapi kalau bukan PTSL rasanya saya tidak sanggup untuk mensertifikatkan tanah saya , soalnya dua obyek saja belasan juta , “jelas Tomar .
Terima kasih pak kades , dengan program PTSL masyarakat terbantu ,yakni kepemilikan tanahnya secara sah , dan pastinya ini sejarah karena tanah di desa Tugusari 2022 sudah mulai disertifikasi.
Laporan : Mujianto.