INI HARAPAN BADAN PENGAWAS KETENAGA KERJAAN PROVENSI JAMBI KEPADA PEMERINTAH PROVENSI JAMBI
Jambi, PN – Badan Pengawasan Ketenaga kerjaan Provinsi Jambi, Laksanakan dialog bersama Para Tenaga kerja yang ada di Provensi jambi. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan tenaga kerja di Provinsi jambi Kegiatan dialog tersebut dilasanakan Bertempat di Cafe Hello Sapa. Dialog yang tersebut di hadiri langsung oleh Gebernur Provensi Jambi yang di wakili kepala Dinaskertran Provinsi jambi Wakil Wali Kota Jambi, kepala Badan Statistik Jambi, serta perwakilan Serikat Pekerja & Buruh Provinsi Jambi. Minggu (02/10/21)
Dedi Zulpan Mengatakan bahwa, diadakanya dialog tersebut, karena masih banyak sekali perusahaan – Perusahan yang belum mendaftarkan karyawannya, Untuk mendaptarkan para kariayawan Masuk ke dalam BPJS ketenagakerjaan. Dan ini adalah sebagai PR Kita kedepanya.
” Berkenaan dengan hal tersebut Serikat pekerja dan buruh Provensi Jambi, mengharapkan kepada pihak pemerintah yg terkait agar dapat menjamin tenagakerjaan yang ada di provinsi jambi. Dan kami juga mengharapkan perhatian kepada pemerintah” Harpanya
” Kita bisa melihat di lapangan masih ada yg belum di masukan ke BPJS Ketenaga kerjaan Seperti Ojek Online, buru harian lepas, buruh bongkar muat, smua itu perlu diperhatikan, sehingga melalui dengan adanya kegiatan hari ini agar dapat perhatian kita bersama mengenai beberapa hal ini dan semua dapat merasakan kesejahteraan yg kita harapkan” Tambahnya
Sementara itu, H Maulana walikota jambi Mengungkapkan bahwa, Pemerintah provensi jambi sangat mengaspresiasi kepada dewan pengawas ketenaga kerjaan Provensi jambi, kepada serikat pekerja dan buruh, dalam hal ini atas nama pemerintah akan tegakan peraturan – Peraturan yang berlaku kepada perusahaan – Perusahaan, karna semua Maslah akan bisa di selesaikan dengan komunikasi yg baik.
“Dengan kerja sama antara pemerintah dan Badan Pengawas ketenaga kerjaan Provensi jambi, untuk mendata setiap perusahaan yg ada di provensi Jambi. Agar jangan ada lagi tejadi pekerja yg tidak terdaftar, di BPJS Ketenaga kerjaan, suapay kedepan lebih para pekerja kita dapat sejahtera” Cetusnya
Laporan : Parlin