Skip to content

publiknusantara.com

inspirasi berimbang dan pembangunan

Menu
  • Nasional
  • REDAKSI
    • Visi Dan Misi
    • SOP Wartawan
    • Kode Perilaku Jurnalis
  • Provinsi
    • SUMSEL
      • OKUS
      • OKU
      • OKUT
      • Muara Enim
      • Prabumulih
      • PALI
      • OKI
      • MUSI RAWAS
      • MUBA
    • SUMATRA UTARA
    • SUMATRA BARAT
    • KEPRI
    • BENGKULU
    • LAMPUNG
      • WAY KANAN
      • MESUJI
      • PERSAWARAN
    • KALIMANTAN BARAT
    • NUSA TENGARA BARAT
    • NUSA TENGARA TIMUR
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Pedoman Media Siber
  • HUBUNGI KAMI
  • ADVOTERIAL
  • JAWA TIMUR
    • JEMBER
  • Terms of Service
  • Indeks Berita
Menu

Resmi Dilantik, SMSI Silampari Siap Jadi Mitra Pemerintah

Posted on Oktober 19, 2020Oktober 19, 2020 by

Lubuklinggau — PN, Pengurus SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) Silampari periode 2020-2023, resmi dilantik dan siap menjadi mitra pemerintah dalam kemajuan daerah. Acara pelantikan tersebut, sukses dilaksanakan di Aula Rumah Dinas Walikota Lubuklinggau oleh Ketua SMSI Provinsi Sumsel, Jon Heri, Senin (19/10).

Ketua SMSI Silampari, Agus Hubya Handono mengungkapkan, pihaknya berterima kasih kepada seluruh pemerintah, baik Kabupaten Musi Rawas, Kota Lubuklinggau dan Kabupaten Muratara yang mendukung penuh kehadiran SMSI di Bumi Silampari.

“Kami dari pengurus mengapresiasi antuasias seluruh pemerintah atas terbentuknya organisasi ini. Tentu, kedepan selain kami bekerja sebagai mitra pemerintah, kami juga akan terus mengajak pemilik perusahaan-perusahaan pers yang belum tergabung, agar segera bergabung. Harapannya, seluruh portal berita online yang ada di Bumi Silampari dapat terverifikasi oleh dewan pers, sehingga bisa berjalan profesional,” ungkap Agus.

Ketua SMSI Sumsel, Jon Heri mengaku, pihaknya bangga, sebab di Sumsel baru SMSI Silampari yang telah resmi dilantik di tingkat kota/kabupaten.

“Perjuangan ini alhamdulillah disambut baik. Kami sudah berjuang penuh hingga akhirnya SMSI kini telah resmi menjadi konstituen dewan pers. Fungsi SMSI sendiri, yakni memastikan banyaknya portal berita online dapat terdata, supaya meminimalisir berita-berita hoax,” ujar Jon Heri.

Sementara itu, Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe dalam sambutannya mengaku, pihaknya mendukung penuh seluruh kegiatan SMSI kedepan. Ia berharap, nantinya SMSI yang merupakan gabungan perusahaan pers dapat mempromosikan potensi daerah.

“Jadi kedepan, selain saya minta ada kegiatan bertaraf nasional yang bisa digelar SMSI di Kota Lubuklinggau. Kinerja SMSI juga harus mampu menghadirkan manfaat untuk masyarakat. Mari kita jadikan kemitraan ini mampu mengajak orang datang dan berkunjung ke Lubuklinggau, tentu pastinya lewat informasi-informasi menarik tentang daerah kita,” ungkap Nanan, sapaan akrab Walikota Lubuklinggau.(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trulli
Trulli

Kategori

Arsip

  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • September 2024
  • Agustus 2024
  • Juli 2024
  • Juni 2024
  • Mei 2024
  • April 2024
  • Maret 2024
  • Februari 2024
  • Januari 2024
  • Desember 2023
  • November 2023
  • Oktober 2023
  • September 2023
  • Agustus 2023
  • Juli 2023
  • Juni 2023
  • Mei 2023
  • April 2023
  • Maret 2023
  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • September 2017
©2025 publiknusantara.com | Design: Newspaperly WordPress Theme