Skip to content

publiknusantara.com

inspirasi berimbang dan pembangunan

Menu
  • Nasional
  • REDAKSI
    • Visi Dan Misi
    • SOP Wartawan
    • Kode Perilaku Jurnalis
  • Provinsi
    • SUMSEL
      • OKUS
      • OKU
      • OKUT
      • Muara Enim
      • Prabumulih
      • PALI
      • OKI
      • MUSI RAWAS
      • MUBA
    • SUMATRA UTARA
    • SUMATRA BARAT
    • KEPRI
    • BENGKULU
    • LAMPUNG
      • WAY KANAN
      • MESUJI
      • PERSAWARAN
    • KALIMANTAN BARAT
    • NUSA TENGARA BARAT
    • NUSA TENGARA TIMUR
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Pedoman Media Siber
  • HUBUNGI KAMI
  • ADVOTERIAL
  • JAWA TIMUR
    • JEMBER
  • Terms of Service
  • Indeks Berita
Menu

Minim perhatian pemda, jalan menuju desa baturotok tak terurus

Posted on Agustus 17, 2020Agustus 17, 2020 by

Baturotok (Sumbawa) — PN, Di zaman modern seperti saat ini masih ada beberapa Desa yang masih kesulitan dalam akses jalan untuk menuju Kota. Disaat pesatnya pembangunan infrastruktur ibukota ternyata masih banyak Desa yang tertinggal dalam kemajuan infrastruktur Daerahnya.

Salah satunya yakni Desa Baturotok di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, masih termasuk dalam kategori wilayah tertinggal serta dinilai selalu mengalami kesulitan setiap memasarkan hasil bumi warga, karena kondisi infrastruktur jalan kurang memadai. Apalagi lahan pertanian dan perkebunan di daerah tersebut berlokasi pada perbukitan, serta rawan longsor. Baturotok, Senin,(17/08/2020).

Kepala Desa Baturotok, Edi wijaya kusuma menyampaikan kepada media Publiknusantara.com,” kendala infrastruktur sangat membebani warga disana. Akses mobilisasi barang yang masuk ke desa benar – benar terkendala terutama sekali ketika warga kami menerima bantuan pangan seperti BPNT dsb. Warga harus mengambil bantuan tersebut menggunakan ojek yang berjarak 12 KM dari desa ketika musim hujan tiba.

Jalan merupakan akses utama yang memudahkan kegiatan masyarakat khususnya dalam pendistribusian bahan pangan. Apalagi jika desa berada jauh dari Ibu Kota Kabupaten, yang memungkinkan akan menurunnya konsumsi bahan pangan akibat tak tersalurkan. Kondisi tersebut memerlukan perhatian pemerintah dalam memperbaiki infrastrukturnya agar memudahkan masyarakat dalam mendapatkan bahan makanan.

Kasus seperti ini harus menjadi perhatian utama pemerintah karena ketertinggalan suatu desa membuktikan gagalnya sistem kerja pemerintah daerah setempat. Dengan kondisi yang tidak memungkinkan tersebut harusnya menjadi pukulan utama untuk menjadikan desa yang tertinggal tersebut menjadi maju dan berkembang, khususnya dibidang sandang pangan. Sulitnya mendapatkan pangan yang produktif dapat mempengaruhi kesehatan masyarakat desa.

Kemajuan desa dapat membantu melancarkan ekonomi masyarakat, apalagi di desa yang sangat jauh dari ibukota. Sejahteranya masyarakat desa membuktikan suksesnya visi misi pembangunan desa tersebut.

Ditengah krisis ekonomi yang dilanda saat ini, semakin membuat masyarakat didesa semakin sulit. Kebutuhan pokok pangan semakin meningkat, harga bahan bakar pun semakin sulit didapatkan, ditambah cuaca yang tidak baik membuat masyarakat mengkonsumsi makanan seadanya. Tidak adanya listrik dan infrastruktur pendukung lainnya membuat semakin tertinggalnya masyarakat, sebab informasi yang didapat tidak berjalan baik. Hanya mendengar cerita-cerita yang tidak diketahui keaslian kebenarannya.tegasnya

Kami masyarakat Baturotok berharap Pemda kabupaten Sumbawa melihat masalah masalah ini sebagai prioritas daerah, masalah ini harus dituntaskan, tutup Edi.

Laporan : Mulyadi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trulli
Trulli

Kategori

Arsip

  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • September 2024
  • Agustus 2024
  • Juli 2024
  • Juni 2024
  • Mei 2024
  • April 2024
  • Maret 2024
  • Februari 2024
  • Januari 2024
  • Desember 2023
  • November 2023
  • Oktober 2023
  • September 2023
  • Agustus 2023
  • Juli 2023
  • Juni 2023
  • Mei 2023
  • April 2023
  • Maret 2023
  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • September 2017
©2025 publiknusantara.com | Design: Newspaperly WordPress Theme