KUALATUNGKAL, Publiknusantara.com – Komunitas Panglong Alay Betara (PAB) sukses menggelar Festival Layangan Alay (FLA) tahun 2024 yang digelar di Parit Panglong, Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) pada Minggu (28/01/24).
Festifal yang bertemakan “Layangan Boleh Putus, Tapi Tidak Dengan persaudaraan” berlangsung meriah, aman dan tertib.
Terlihat hadir pada acara tersebut Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Tanjabbar, Dedi Hadi.
Diwawancara usai kegiatan Ketua Panitia Bahrudin menjelaskan FLA 2024 adalah sebuah event Festival Layangan yang diselenggarakan oleh komunitas PAB (Panglong Alay Betara) yang beralamat di Parit Panglong, Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan Betara.
“Tujuan dari event ini adalah untuk melestarikan budaya seni layanan-layang sekaligus wadah silaturahmi bagi para pecinta seni Layang-layang,” tutur Bahrudin
Lebih lanjut Udin mengatakan bahwa FLA diikuti 354 peserta yang di bagi menjadi 36 group yang bertanding untuk memperebutkan Juara 1,2,3 dan 4.
“Alhamdulillah FLA kali ini diikuti oleh lebih dari 350 peserta yang berasal dari Kabupaten Tanjabbar dan ada juga dari Kabupaten tetangga,” ungkapnya.
“Untuk juara Pertama akan mendapatkan Tropy, uang pembinaan Rp. 500 Ribu dan Televisi, Juara Kedua mendapatkan Tropy, uang pembinaan Rp 500 Ribu, Juara Ketiga juga mendapatkan Tropy dan uang pembinaan Rp. 250 Ribu,” jelasnya.
“Bukan hanya itu panitia juga sudah menyiapkan bingkisan untuk peringkat 5 sampai 10,” sambungnya.
Sementara itu Ketua KORMI Tanjabbar menjelaskan, kegiatan FLA merupakan event untuk melestarikan budaya bangsa dibawah naungan KORMI Tanjabbar.
“Saya sebagai Ketua Umum Portina Tanjabbar menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada segenap Panitia pelaksana yang telah sukses menggelar Festival Layang-layang,” ujar Dedi Hadi.
Dedi Hadi juga berharap agar Festival berjalan lancar dan bisa menjadi agenda tahunan. (Den)