Skip to content

publiknusantara.com

inspirasi berimbang dan pembangunan

Menu
  • Nasional
  • REDAKSI
    • Visi Dan Misi
    • SOP Wartawan
    • Kode Perilaku Jurnalis
  • Provinsi
    • SUMSEL
      • OKUS
      • OKU
      • OKUT
      • Muara Enim
      • Prabumulih
      • PALI
      • OKI
      • MUSI RAWAS
      • MUBA
    • SUMATRA UTARA
    • SUMATRA BARAT
    • KEPRI
    • BENGKULU
    • LAMPUNG
      • WAY KANAN
      • MESUJI
      • PERSAWARAN
    • KALIMANTAN BARAT
    • NUSA TENGARA BARAT
    • NUSA TENGARA TIMUR
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Pedoman Media Siber
  • HUBUNGI KAMI
  • ADVOTERIAL
  • JAWA TIMUR
    • JEMBER
  • Terms of Service
  • Indeks Berita
Menu

Bupati Tanjab Barat Sampaikan Khutbah Jumat di Masjid Istiqlal Jakarta

Posted on November 3, 2023November 3, 2023 by Red

Jakarta, Publiknusantara.com – Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag sampaikan Khutbah Jum’at dengan tema “Menata Hati dan Kecerdasan Budi Menuju Pribadi Tangguh dan Sukses,” di Masjid Istiqlal Jakarta yang diikuti oleh ribuan jamaah, Jum’at (03/11/23).

Sholat jum’at tersebut juga diikuti oleh, Dr. KH. Muchlis M. Hanafi, MA, Direktur Pusat Studi Al-Qur’an (PSQ) – Jakarta, H. A. BAKRI HM., S.E, DPR RI Dapil Jambi, Bupati Tanjabbar menyampaikan bawah menjadi pribadi yang tangguh dan sukses dimasa sekarang ini sudah tentu menjadi impian semua orang.

“Betapa tidak, lihatlah dunia tempat kita tinggal ini begitu keras dan kejam. Perampokan, pencurian, dan tindak kriminal lainnya seringkali terdengar ditelinga kita. Halangan, rintangan, ujian dan cobaan terus datang silih berganti tiada henti bahkan sampai kita meninggal dunia,” tutur Bupati.

“Jika kita memiliki pribadi yang tangguh maka akan terasa tenang dan nyaman dalam menghadapi semua itu dan akan menjadi sukses dalam menjalani hidup namun sebaliknya jika kita memilki pribadi yang lemah akan mudah diombang-ambingkan oleh keadaan yang pada akhirnya membawa kepada kerusakan dan kebinasaan,” lanjutnya.

Bupati mengingatkan bahwa di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika ia baik, maka baik pula seluruh jasad. Jika ia rusak, maka rusak pula seluruh jasad. Ketahuilah bahwa ia adalah hati, Konsep tersebut dapat ditemukan didalam hadits Arbain nomor 6 Shahih Bukhari nomor 52 dan Muslim nomor hadits 1.599 yang disampaikan oleh sahabat Abu Abdullah Nu’man Bin Basyir.

“Begitu pentingnya peran hati dalam kehidupan kita, seakan-seakan menunjukkan bahwa segala apa yang kita lakukan, baik maupun buruk itu bersumber dan tergantung dari bagaiman kondisi hati. Jika hati baik, terhindar dari segala penyakit hati maka akan menghasilkan perbuatan baik, sebaliknya jika hati buruk, dipenuhi dengan segala macam penyakit hati maka akan menghasilkan perbuatan yang buruk pula,” papar Bupati.

Dalam khutbahnya, Bupati juga menyampaikan bahwa hati dibagi menjadi tiga macam menurut imam Al-Gazhali yang pertama hati yang sehat adalah hati yang dipenuhi keimanan dan ketakwaan kepada Allah.

“Sedikitpun tak akan tergoyahkan walau dalam kesusahan, segala macam penyakit hati akan ia hapuskan. Riya, sombong, hasad, dengki dan segala penyakit hati lainnya akan ia redam dengan terus berdzikir dan mengingat Allah sampai ia mendapatkan kenyamanan dan ketentraman,” jelasnya.

Kedua hati yang sakit ialah hati yang telah terkontaminasi dengan segala penyakit hati. Disampaikannya penyakit hati yang paling sering menyerang manusia adalah sombong, riya dan dengki. Penyakit-penyakit seperti ini tentunya akan sangat merusak dan menggangu kehidupan manusia baik dalam sosial maupun dalam ibadah.

Terakhir hati yang mati ialah hati yang telah kehilangan keimanan dan ketakwaan kepada Allah. Manusia yang berhati mati tidak hanya meninggalkan segala kewajibannya bahkan lebih dari itu ia sudah berani mensekutukan Allah. Segala perbuatan didasarkan pada kehendak hawa nafsu belaka. Maka manusia yang seperti ini akan selalu berbuat onar, akan selalu berbuat kerusakan dimanapun ia berada tanpa sedikitpun memperhatikan dampak kerugian yang dirasakan oleh orang lain.

“Semoga kita mampu menjaga dan menata hati kita sehingga melahirkan amal-amal shaleh yang dapat membawa kita pada keridhaan Allah dan menempatkan kita di surga,” pungkasnya. (Har/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trulli
Trulli

Kategori

Arsip

  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • September 2024
  • Agustus 2024
  • Juli 2024
  • Juni 2024
  • Mei 2024
  • April 2024
  • Maret 2024
  • Februari 2024
  • Januari 2024
  • Desember 2023
  • November 2023
  • Oktober 2023
  • September 2023
  • Agustus 2023
  • Juli 2023
  • Juni 2023
  • Mei 2023
  • April 2023
  • Maret 2023
  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • September 2017
©2025 publiknusantara.com | Design: Newspaperly WordPress Theme