Lumajang,PN – Artono anggota DPRD Jatim fraksi Partai keadilan Sejahtera ( PKS ) , kembali memberikan wawasan kebangsaan ( Wasbang) .
Kegiatan tersebut di hadiri DR. Eko Romadhon rektor UNILU, DR. Fauzan Mutaqin staf Ahli Kementrian Koperasi ,
Ir. H. artono. MM pelaku usaha sejak 1990 dan Mas MH. wisanggeni peraih Pemuda Utama Jatim 2022 dari Lumajang.
Politisi yang akrab disapa Pak Haji Artono mengatakan bahwa sosialisasi visi kebangsaan bertujuan untuk memantapkan kecintaan terhadap Bangsa Indonesia dan berupaya menjaga keutuhan dan kesinambungannya sampai kapanpun.
Wasbang kali ini kami mengangkat tema “Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah” ( UKM ) dan pemulihan ekonomi pasca Pandemi Covid19 ,”ucap Artono anggota DPRD provinsi Jatim dalam sambutannya.
Ia juga mengatakan bahwa , Wasbang yang di selenggarakan kali ini berkolaborasi dengan Akademisi pelaku usaha dan pemodal.
Pada forum itu, politisi asal Partai Keadilan Sejahtera ( PKS ) memaparkan cara meraih kembali usaha yang pernah merosot dan bahkan gulung tikar akibat pandemi melalui bisnis online.
“Kita berusaha kembali dengan bekerjasama dengan pelaku usaha agar menjadi kekuatan ekonomi yang labih baik ,”ungkapnya .
Legislator dapil 5 Jember – Lumajang itu juga memberikan edukasi untuk mengajukan ijin usaha kepada instansi terkait dan siap menfasilitasi memperoleh ijin . Kendati demikian dalam acara tersebut tidak hanya kegiatan sosialisasi, tapi Wakil Komisi E itu juga memberikan bantuan modal kepada pelaku UKM .
“Ini bertujuan agar UKM bisa bergerak kembali , sehingga angka pengangguran berkurang dan ekonomi masyarakat tetap bertahan, “harapnya.
Sementara itu Mas MH. Wisanggeni peraih Pemuda Utama Jatim 2022 menjelaskan bahwa , pihaknya sejauh ini sudah membuka pelatihan bagi masyarakat khususnya kalangan pemuda .
“Kami banyak melakukan pelatihan kepada masyarakat , jika kaum perempuan kita adakan pelatihan untuk merias, tapi jika untuk kaum Adam , kita adakan pelatihan ngelas listrik, Mebel , Bengkel Motor dan banyak lagi yang lainnya,”ucapnya saat di konfirmasi awak media.
Ia menambahkan bahwa , pelatihan yang digagas dirinya semuanya gratis , yang penting punya kemauan dan ada niat .
“Kita buka pelatihan kepada masyarakat itu gratis tanpa biaya , karena kami punya tujuan ,yaitu , agar masyarakat bisa membuka lapangan pekerjaan sendiri, sehingga mereka bisa mendapatkan penghasilan tanpa tergantung kepada orang lain ,”pungkasnya.
Laporan : Mujianto.